Uji Coba Fitur Reels, Instagram Jiplak TikTok?

Sudah bukan rahasia lagi jika Facebook kerap “mencontek” fitur-fitur populer di aplikasi sosial media milik kompetitornya. Setelah puas dengan Snapchat, yang fiturnya “diadopsi” Instagram, kali ini giliran TikTok yang kabarnya dijiplak.

Instagram dikabarkan menambahkan sebuah fitur baru yang disebut Reels. Fitur anyar ini memungkinkan pengguna untuk membuat sebuah klip pendek berdurasi 15 detik dengan iringan musik. Klip ini nantinya dapat diunggah ke dalam Stories Instagram.

“Instagram Stories selalu menjadi rumah untuk berekspresi dan kami percaya format baru ini memiliki potensi besar untuk memungkinkan lebih banyak kreativitas bagi orang-orang,” ujar Robby Stein, Director of Product Instagram.

Stein juga sempat memuji fitur andalan TikTok. Menurutnya, TikTok layak mendapatkan banyak pujian karena telah mempopulerkan format ini.

Pujian yang dilontarkan Stein ini seakan menjadi déjà vu. Sebelumnya, pendiri Instagram, Kevin Systrom juga sempat memuja muji Snapchat ketika Instagram meluncurkan fitur stories. Saat itu Systrom menyebut Snapchat layak memperoleh pujian, sebelum akhirnya Instagram “menghabisi” Snapchat.

Namun Stein menegaskan bahwa mereka tidak meniru fitur milik TikTok. Menurutnya tidak ada produk yang persis sama. Tinggal tergantung bagaimana membuat fitur ini unik bagi pengguna.

“Tidak ada dua produk yang persis sama, dan pada akhirnya, berbagi video dengan musik adalah ide yang cukup universal yang kami pikir semua orang mungkin tertarik untuk menggunakannya. Fokusnya adalah bagaimana menjadikan ini format yang unik bagi kami,” jelas Stein.

Instagram juga melengkapi Reels dengan beberapa fitur pengeditan. Ini memungkinkan pengguna untuk berkreasi lebih bebas dengan menggunakan Reels.

Meski demikian, Reels tidak dilengkapi dengan filter video dan efek-efek khusus seperti yang ada di TikTok. Namun hanya tinggal menunggu waktu, karena Stein mengatakan fitur tersebut akan segera menyusul.

Fitur Reels ini masih dalam tahap uji coba terbatas. Saat ini Reels baru bisa dinikmati pengguna Instagram di negara Brazil.

Sebelumnya aplikasi berbagi foto ini telah memperluas uji coba untuk menyembunyikan jumlah like hingga ke Indonesia. Lewat uji coba ini, jumlah like Instagram akan disembunyikan untuk menjaga ekosistem yang aman, nyaman, dan positif.

Sebelum Indonesia, uji coba ini sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu di sejumlah negara, seperti Australia, Brazil, Kanada, Irlandia, Italia, dan Selandia Baru.

“Langkah ini penting bagi perjalanan kami, karena kami berkomitmen untuk membangun ekosistem yang positif dan kami terus mencari cara agar pengguna Instagram bisa merasa lebih nyaman dalam berekspresi dan fokus pada foto dan video yang mereka bagikan, dan bukan berapa jumlah ‘Like’ yang mereka dapatkan,” tutur Adam Mosseri, Head of Instagram. (HLM/IF)