Telkomsel Incar 200 Ribu Pengguna by.U

Untuk mengincar pengguna dari kalangan Gen Z, Telkomsel mengandalkan produk by.U yang baru saja dirilisnya. Pangsa pasar pengguna berusia 15 hingga 25 tahun pun dibidiknya.

Trio Y.G. Lumbantoruan, Tribe Leader Smart Attacker Telkomsel menyampaikan bahwa pangsa pasar di rentang usia tersebut potensinya cukup besar dengan jumlah populasi sebanyak 44 juta orang.

Meski demikian Telkomsel sepertinya tidak mau memasang target yang teralu muluk untuk jumlah pelanggan by.U dari potensi pasar yang cukup besar tersebut.

“Setidaknya 200 ribu pengguna diharapkan menggunakan layanan ini hingga akhir tahun 2019,” ungkap Trio.

Untuk menghadirkan layanan ini, Telkomsel sebelumnya sudah melakukan pengujian dengan melibatkan 8.182 pengguna beta (Beta Users).

“Jadi berdasarkan beta testing yang dilakukan dengan melibatkan 8.182 produk ini tentunya disesuaikan dengan kebutuhan pengguna,” imbuhnya.

Pada tahap awal, by.U tersedia di beberapa daerah yaitu Bogor, Sukabumi, Cianjur, Depok, serta beberapa kampus yaitu Universitas Indonesia, Institut Pertanian Bogor, Universitas Padjadjaran (Jatinangor), Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan Universitas Brawijaya.

Trio juga menjelaskan, by.U ini merupakan produk Telkomsel yang mengedepankan konsep “customer driven” dimana pengguna dapat mengatur sendiri kuota yang dibutuhkan akan digunakan untuk aktivitas digital yang diinginkannya.

“Produk prabayar lainnya biasanya product driven, yang terkadang sebenarnya paket yang ditawarkan tidak sesuai dan tidak dibutuhkan oleh pengguna. Dengan by.U pengguna bisa bebas memilih semaunya dan bebas memilih semuanya,” pungkas Trio.